Tugas Jurnalistik contoh membuat tajuk rencana, Rocky Gerung- Kitab suci itu fiksi menjadi kontroversi

Tajuk Rencana
Oleh Siti Rahmah

‘Kitab suci itu fiksi’ menjadi kontroversi

Pernyataan Rocky Gerung terkait ‘kitab suci itu fiksi’ kini menjadi kontroversi. Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah acara di stasiun televisi swasta (11/4). Awalnya Rocky menjelaskan kata ‘fiksi’ yang akhir-akhir ini dimaknai buruk dalam dunia politik, terutama semenjak Prabowo mengatakan bahwa Indonesia akan bubar pada tahun 2030. Rocky mengatakan bahwa fiksi itu baik karena membangkitkan kemampuan imajinasi, begitu juga kitab suci. Kami kira kita perlu menilai ungkapan Rocky Gerung secara mendasar dan keseluruhan. Ia bicara berdasarkan keilmuan dan bukan maksud untuk menistakan agama yang belakangan ini menjadi hal yang sangat sensitif di Indonesia.

Jika pernyataan ‘kitab suci itu fiksi’ dibawakan Rocky Gerung berdasarkan pengetahuan tentang kitab suci agamanya, boleh dikatakan benar. Seperti yang dipaparkan oleh Jeirry Supampow, ketua humas persekutuan gereja-gereja Indonesia (PGI) bahwa tidak ada unsur penistaan dalam ungkapan Rocky tersebut.
“Kalau kita lihat, (Rocky Gerung) nggak ada niatan untuk menistakan kitab suci agama-agama. Dia melihat itu dari perspektif keilmuan, sementara sejak lama kita tahu dalam sejarah kekristenan, tradisi tafsir itu sangat panjang dan melalui perdebatan ilmiah, rasional dan objektif,” paparnya (detik.com, 13 April 2018).

Namun di dalam khazanah islam, kata ‘fiksi’ kurang tepat jika disandarkan kepada kitab suci umat islam yakni Alqur’an. Pasalnya Alqur’an bukan hanya masalah sesuatu yang akan datang, contohnya penggambaran tentang hari kiamat yang nanti pasti akan terjadi. Akan tetapi juga Alqur’an mengandung sejarah, sains, keilmuan dan realita yang sekarang dijalani. Tetapi dalam pernyataan Rocky Gerung tersebut tidak menyebutkan kitab suci yang mana yang dimaksud, ia hanya mengatakan semua kitab suci dan jangan mendeskripsikan fiksi itu buruk, karena fiksi itu baik maka ia katakan kitab suci itu fiksi.

Meski menurut Jeirry Supampow tidak ada unsur penistaan dari pernyataan yang dilontarkan Rocky, namun ada hal yang seharusnya diperhatikan Rocky Gerung yaitu pemilihan kata yang tidak mendekati zona sensitif umat beragama. Apalagi terkait kitab suci yang sebelumnya telah memenjarakan mantan gubernur Jakarta dalam kasus penistaan agama.

Komentar

Postingan Populer